Arinda Pramesti

Hmm, pilihan yang sulit memang, karena keduanya memiliki positif dan negatifnya masing-masing.
Jika kita menjadi pengusaha, tentu kita membutuhkan modal yang cukup, memulai usaha dari yang kecil hingga menjadi besar, baik buruknya kita tanggung sendiri, jika kita jatuh membutuhkan waktu untuk bangkit lagi.
Dan jika kita menjadi pengusaha, semua kita yang mengatur, mulai dari penjualan, pembelian, keuangan, harus selaluy kita pantau, dan tidak ada yang menyuruh-nyuruh kita.
Jika kita kerja di perusahaan bounefit, kita tidak membutuhkan modal uang yang besar, tidak terlalu merasakan kesulitan perusahaan, tidak memikirkan resiko ketika perusahaan itu mengalami kesulitan. Tetapi, jika kita bekerja di perusahaan bounefit, tentu setiap yang kita lakukan ada yang mengatur, dan kita bekerja sesuai deadline yang ditentukan oleh atasan kita.
Nah, kalu buat saya sendiri, kerja di perusahaan bounefit terlebih dahulu, mengumpulkan modal untuk membuka usaha, ketika modal sudah terkumpul dan saat usia juga sudah mulai tua, saya akan membuka usaha kecil-kecilan dan mengembangkannya menjadi usaha besar, karena semua yang mengatur adalah diri kita sendiri, baik buruknya tentu kita yang mengatur.
Nah bagaimana buat anda ?? Akan pilih yang mana ??

hm, sebenarnya ini agak sulit ya, karena mungkin bisa terjadi banyak kendala. kalau ini usaha keluarga, mungkin masih bisa dilakukan, dan mungkin juga bisa terkelola dengan baik. tapi tergantung setiap orang juga sih, kalau dia bisa mengatur waktu dengan baik dan mengerti tentang dunia usaha, dia akan bisa membuat usahanya itu berjalan.
setiap usaha pasti mengalami pasang surut, kadang bagus, kadang kita jatuh. disinilah dibutuhkan jiwa wiraswasata yang tinggi. memang ada mahasiswa yang memiliki jiwa wiraswasta yang bagus, tapi tidak sedikit juga yang tidak mampu melewati masa sulit di dalam usahanya tersebut. yang mengkhawatirkan adalah masalah dalam usahanya terbawa dalam kuliahnya, dan ini dapat mengganggu saat dia belajar, nilai menjadi turun, dll.
nah, makanya butuh dipikirkan berkali-kali jika ingin melakukan usaha sambil kuliah, pikirkan positif dan negatifnya.
Dan tidak lupa juga, selain skill wiraswasta, kita juga butuh berdoa pada Tuhan, karena Dia lah yang menentukan sukses tidaknya usaha kita.
Dan bagi diriku sendiri, kuliah dulu, baru usaha, agar waktu kuliah ku tidak terbagi dengan usaha yang ku lakukan. Dan agar aku mendapat kesuksesan yang lebih memuaskan hati. :))